Sumber foto: unsplash.

Lapar mata kini telah menjadi kebiasaan hampir seluruh masyarakat. Lapar mata adalah istilah bagi mereka yang sering tergoda membeli sesuatu karena setelah melihatnya dengan mengabaikan butuh atau tidaknya. Jika hal ini dibiarkan terus menerus, maka keuangan Anda akan menjadi tidak stabil.

Langkah efektif sebagai bentuk penyimpanan uang dalam prospek jangka pendek maupun panjang kini adalah Investasi Reksadana. Jika berminat untuk melakukan pengelolaan uang dengan baik, pastikan untuk mencari cara investasi Reksadana yang tepat.

Namun di samping itu, Reksadana sendiri memiliki cukup banyak jenis mulai dari Reksasana Saham, Reksadana Pasar Uang juga Reksadana Pendapatan Tetap. Sehingga, Anda perlu analisa dan pembelajaran lebih teliti lagi agar dapat memilih manakah jenis Reksadana terbaik yang cocok dengan profil risiko Anda.

Cara Investasi Reksadana Sebagai Strategi Mengatasi Lapar Mata

Sumber foto: unsplash.

Jika Anda serius ingin mengubah gaya hidup dari kebiasaan lapar mata ketika jalan ke mall dengan pengelolaan keuangan. Maka, cara investasi Reksadana wajib Anda perhatikan dengan benar.

Beberapa diantaranya dapat Anda simak pada ulasan lengkap berikut ini :

1. Ubah Metode Healing

Bagi kebanyakan orang, berbelanja atau berkunjung ke mall menjadi salah satu cara untuk melepas penat. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk healing dari pekerjaan yang melelahkan. Namun, justru seringkali hal tersebut disalahartikan sehingga timbul keborosan berlebih dengan lapar mata.

Nah, pada cara investasi Reksadana ini Anda dapat mengubah kebiasaan tersebut menjadi lebih baik dan terorganisir. Jika awalnya proses healing dilakukan ke mall, maka sekarang Anda bisa menggantinya dengan mengunjungi Manajer Investasi.

Tujuannya untuk dapat mengetahui apa saja rekomendasi produk terbaru dengan prospek baik di masa depan. Sehingga, lapar mata yang akan Anda lakukan ini memiliki nilai imbal hasil lebih besar kedepannya dibanding membelanjakan sesuatu di mall.

2. Membiasakan Diri Upgrade Ilmu daripada Shopping

Shopping merupakan kegiatan paling menyenangkan, terutama bagi perempuan. Terlebih pada barang-barang yang dianggapnya lucu atau memiliki nilai keunikan tertentu. Hal ini juga menjadi salah satu contoh bentuk lapar mata yang membahayakan.

Untuk mengatasi hal tersebut, lebih baik gunakan dana belanja untuk upgrade ilmu. Baik pada bidang yang Anda kuasai, ataupun hobi yang ingin ditekuni. Anda juga bisa mencari cara investasi Reksadana untuk upgrade skill terkait bidang investasi guna mendapatkan keuntungan lebih besar.

3. Atur Pengelolaan Keuangan Rumah Tangga

Poin utama dari timbulnya lapar mata adalah proses pengelolaan keuangan rumah tangga yang kurang tepat. Sebab, seringkali seseorang kurang memperhitungkan berapa banyak pengeluaran yang telah dilakukan.

Bahkan lebih dari itu, rincian dana mingguan atau bulanan tidak pernah terlihat. Sehingga, dana dialokasikan untuk kebutuhan apa saja menjadi rancu untuk dianalisa dengan baik.

4. Tempatkan Uang Sisa Kebutuhan Pokok Pada Dana Darurat dan Investasi

Berikutnya, Anda juga wajib melakukan controlling terhadap keuangan yang dimiliki. Pasalnya, apabila Anda melihat beberapa dana tersisa setelah kebutuhan pokok terpenuhi. Seringkali ingin segera membelanjakannya untuk beberapa property, padahal nilai fungsinya kurang begitu dibutuhkan mendesak.

Salah satu langkah untuk menempatkan sisa keuangan tersebut adalah dengan cara menabung dana darurat atau berinvestasi. Sehingga, kedepannya nominal tersebut akan semakin bertambah. Tentunya jika Anda menerapkan cara investasi Reksadana yang tepat.

5. Pilih Macam Investasi Reksadana Paling Menarik

Apakah Anda tahu bahwa Reksadana memiliki jumlah macam yang cukup banyak? Jika belum, maka pastikan untuk memilih produk paling sesuai dengan tujuan Anda berinvestasi. Pasalnya dalam hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa lapar mata dengan cara investasi Reksadana.

Anda dapat memilih produk dengan prospek jangka panjang apabila dana yang digunakan benar-benar longgar. Namun meskipun begitu, pastikan untuk tetap menyisihkannya sebagai dana darurat yang bisa diambil dengan mudah kapan saja.

Mulai Investasi Reksadana Bersama digibank by DBS

Memiliki banyak peminat terutama generasi muda, membuat jenis investasi Reksadana sangat makin populer. Namun sebelum memulai Investasi, pastikan untuk menggunakan platform investasi yang aman seperti Aplikasi digibank by DBS. Pasalnya, aplikasi satu ini memberikan banyak kemudahan kepada setiap penggunanya, antara lain:

1. Menyediakan 3 Kategori Reksa Dana

Kemudahan pertama yang bisa Anda dapatkan bersama Aplikasi digibank by DBS adalah bisa memilih produk berdasarkan kategori Reksadana yang tersedia. Aplikasi digibank by DBS menyajikan produk Reksadana dalam 3 kategori berbeda. Pertama adalah kinerja terbaik, kedua terpopuler, dan terakhir scoring terbaik.

2. Pembelian Fleksibel

Banyak sekali calon investor yang gagal melakukan transaksi sebab prosesnya yang ribet. Kini tidak perlu khawatir lagi, sebab Aplikasi digibank by DBS memberikan fasilitas layanan pembelian berkala secara mudah, aman, dan fleksibel.

3. Modal Terjangkau

Keuntungan lain dari pemakaian Aplikasi digibank by DBS dalam berinvestasi adalah modal sangat terjangkau. Di mana Anda bisa melakukan transaksi secara langsung dengan modal mulai dari Rp100 ribu saja.

4. Daftar SID, Jual, Beli, dan Switch Semua Hanya dari 1 Aplikasi

Aplikasi digibank by DBS juga memberikan fasilitas terlengkap dalam urusan daftar SID (Single Investor Identification), jual, maupun pembelian produk investasi. Selain itu, Anda juga bisa melakukan switch produk di aplikasi tersebut. Sehingga keseluruhan proses sangat mudah dilakukan.

5. Memiliki Banyak Pilihan Produk

Salah satu cara investasi Reksadana dalam hal mengatasi lapar mata adalah menentukan pilihan produk Investasi paling tepat. Bersama Aplikasi digibank by DBS, Anda tidak perlu bingung lagi sebab aplikasi ini menawarkan pilihan lebih dari 50 produk Reksadana.

Beberapa keuntungan yang diberikan oleh Aplikasi digibank by DBS sangat memudahkan setiap penggunanya. Terutama jika Anda memiliki tujuan awal untuk mengurangi sifat konsumtif saat jalan-jalan di mall atau pusat perbelanjaan.