Hari ke-347: 3 Tantangan Tinggal di Jepang
Jika postingan kemarin kubuat sembari ngeloni anak, maka postingan ini kubuat di kereta Joban Line. 🤭 Saat kumulai menulis ini sih masih sampai Abiko. Nah, seperti janjiku kemarin bahwa hari ini aku akan menceritakan tantangan tinggal di Jepang. Kuyakin, di mana pun kita tinggal pastilah ada sisi menantangnya. Cuma sejauh ini sih buatku enggak terlalu masalah, masih lebih syerem julidan tetangga. 😆
Aku merangkum 3 tantangan tinggal di Jepang, yaitu sebagai berikut:
1. Bahasa
Saat ke sini, aku belum bisa bahasa Jepang selain bekal dari klub bahasa Jepang zaman SMA yang notabene sudah menguap karena jarang dipakai. Aku terlalu naif, lugu, serta polos. Dalam benakku yang namanya negara maju pastilah penduduknya cas cis cus bahasa Inggris. Beberapa teman sudah "mengingatkan" memang, pun aku sudah baca di media online kalau di negeri sakura bahasa Inggris tidak terlalu jadi prioritas. Tapi dasar manusia, kadang baru percaya setelah buktiin sendiri.
Sesampainya di Haneda, aku bertanya menggunakan bahasa Inggris ke petugas imigrasi. Beliau menjawab dengan bahasa Jepang dong. Dweengg.
Saat ini, aku masih teruss dalam proses belajar bahasa Jepang dengan mengikuti dua kelas: yang satu dari pemerintah kota Tsukuba sedangkan satunya lagi dari Fahima.
2. Masalah halal
Ya, semua juga tahu kalau di sini enggak semudah itu cari makanan halal. Pertama bangett yang kuhafal adalah kanji daging babi alias butaniku. Jadilah setiap beli apa pun selalu cek komposisinya, sesuatu yang kala di tanah air sangat jarang aku lakukan.
3. Musim panas yang wow
Ya, aku emang dari negara tropis tapi enggak gitu juga sih panasnya. Di negeri sakura ini biar pun musim panas hanya Juni - Agustus, tapii wowww dahsyat. Untung cuma tiga bulan aja panasnya, sisanyaa huademmm dunkk.
Nah, itu tadi 3 tantangan hidup di Jepang versiku. Bisa jadi menurut tetanggaku tantangannya beda lagiii. Yang jelas aku bahagia tinggal di sini. Alhamdulillah.
(Saat diterbitkan, posisi udah di Ushiku. Maaf kalau sedapetnya ya karena ntar lagi turun. Wkk)
0 comments
Makasih udah ninggalin jejak yang baik ya, Teman-teman! :)