Hari ke-200 di Jepang: Jogging sampai Doho Park

By miyosi ariefiansyah (bunda taka) - July 18, 2020

Beberapa hari belakangan ini, aku enggak olahraga di luar karena cuaca sedang tidak mendukung alias hujan. Kalau toh pergi, tujuannya jelas bukan olahraga dan tentu sajaa bawa payung.

Siang ini, hujan sedikit reda setelah semalaman sampai pagi lumayan deras. Karena itu, aku memutuskan untuk jogging. Kali ini, rutenya berbeda. Setelah beberapa waktu yang lalu gagal jogging sampai Doho Park dan hanya sampai Ninomiya saja karena hujan, maka kali ini aku enggak mau gagal lagi. Lagian juga cuma rintik.

Sebenarnya di Tsukuba ini banyaakk bangett taman, cuma yang lumayan terkenal dan bahkan direkomendasikan ke wisatawan ya Doho Park. Bukan berarti yang lainnya biasa aja loh ya. Menurutku semua taman di sini memiliki kesamaan: bersih, rapi, hijau, baguss bangett. Yang membedakan hanya masalah jarak dan luasnya aja. Doho Park yang notabene sangat luass ini misalnya, jaraknya sekitar 7,5 km dari tempatku tinggal.

Jarak tempuhku hari ini.

Pertama ke sini, saat musim dingin akhir menuju musim semi awal. Waktu itu, aku pergi sama bocah (dan ayahnya) PP naik sepeda. Jadi bisa dibilang, cukup lama aku enggak menyambangi. Pas ke sini lagi, pas musim sudah berganti. Tak apalah. :)

Berhubung rute jogging-ku dimulai dari Tsukuba Senta, jadi dari dormi ke Senta-nya naik bus. :D Pulangnya? Naik bus lagi dari Senta ke dormi. Yaakalii PP jogging, wuih... aku belum secanggih itu yang bisa kuat jogging belasan bahkan puluhan kilo. Masih amatir bangett.

Jogging di sini tuh enak bangett. Ini udah pernah kubahas juga sih di blog. Tapi enggak apa-apalah ku rewrite dengan sedikit tambahan. Beberapa alasannya:

1. Banyak temannya, maksudnya yang jogging enggak cuma kita aja tapi banyak, meski teteup soliter.

2. Suasana sekitar sangat mendukung, ada jalur khusus sepeda dan pejalan kaki. Bila pun menyeberang jalan, kalau enggak ada lampu lalu lintas alias cuma zebra cross aja pejalan kaki diutamakan. Dulu awal di sini, pengemudi kendaraan roda empat automandeg saat aku mau nyeberang di zebra cross tuh rasanya rada gimana gitu, semacam enggak biasa dan rada kaget. Tapi lama-lama biasa juga. Xixixi. Cuma ya dari kita mesti timbal balik kalii, berterimakasihlah dengan membungkukkan badan sedikit.

3. Enggak ada polusi, eh ya adalah ya, tapi dikit.

4. Enggak ada hewan liar berkeliaran karena hewan peliharaan yang ada ya benar-benar dipelihara oleh pemiliknya. Misal anjing, kalau ke mana-mana ya pasti sama pemiliknya (dan dirantai). Jadi yang takut digigit anjing sepertiku karena pernah trauma enggak perlu khawatir tiba-tiba ketemu anjing liar yang bikin dag dig dug.

Itu sebabnya, aku merasa rugi sebenarnya kalau enggak jogging. Apalagi jalurnya seru-seru, salah satunya seperti yang aku lalui hari ini: dari Senta - Doho Park - Senta lagi.

Untuk menuju Doho Park dari Tsukuba Senta, aku melewati dua taman: Takezono dan Ninomiya. Di daerah tersebut juga cukup banyak tempat tinggal entah itu apato atau rumah.

Di Doho Park sendiri ada beragam fasilitas. Tempat bermain anak yang sangat luass, tempat tenis, danau, taman bunga, ada jogging track, ada kafe juga yang lokasinya dekat danau (mengingatkanku pada film Lake House), dll. Nyaman banget. :)

Selanjutnya, aku bagi melalui beberapa foto di bawah ini, ya.