Hari ke-185 di Jepang: Tsukuba Naik ke Stage 2
By miyosi ariefiansyah (bunda taka) - July 03, 2020
 |
Kabar kurang menyenangkan mengenai Covid-19 kubaca hari ini. Setelah hampir sebulan Tsukuba berada di stage 1 dimana kasus terakhir awal Mei dengan total positif 168 (sembuh 150, meninggal 10, & dalam perawatan 8), hari ini status dinaikkan jadi stage 2 dengan total kasus positif menjadi 182 (sembuh 156, meninggal 10, dan dalam perawatan 16).
Kasus pertama (setelah 46 hari aman) terdeteksi 20 Juni kemarin: 1 kasus di Moriya dan 1 kasus lain di Tsukuba Mirai City. Semuanya berusia 20-an. Hanya seminggu bisa sedikit bernapas lega karena kasusnya nol, 26 Juni terdeteksi lagi 2 kasus baru di Ushiku City. Masing-masing usia 40-an dan 50-an. Yang mulai intens setelahnya: 28 Juni di Furukawa 1, 29 Juni di Mito 1, 2 Juli di Bando City 1 & Chikusei City 1, dan hari ini 3 Juli ada 6 kasus baru udah termasuk 1 kasus di Tsukuba.
Semua info di atas, data-datanya, aku dapat dari baca berita media online sini.
Sejak Covid-19 jadi pandemi, aku memang rajin baca berita seputar itu. Padahal pas zaman SARS dulu enggak seperhatian ini. Buatku, baca berita tentang Corona bukan untuk bikin paranoid, bukaann. Tapi justru biar tahu posisi kita saat ini berada di mana sehingga paham apa yang akan diperbuat. Jujur, "makanan" sehari-hariku di sini sejak ada covid memang enggak jauh-jauh dari NHKWorld, JapanTimes, JapanToday, IbarakiNews, TsukubaInfo, CovidJapan, IbarakiStopCovid, dan WorldOMetersInfo (yang ini untuk meng-update kasus Covid-19 sedunia, termasuk tanah air tercinta).
Lalu, apa artinya Tsukuba berada di stage 2? Meski posisi virusnya di sini masih termasuk dalam kategori bisa dikendalikan, tapi kewaspadaan harus lebih ditingkatkan lagi agar jangan sampai naik ke stage 3, na'udzubillah.
Dari pengamatanku selama di sini, info posisi berada di stage mana ini cukup ngefek dalam mengubah perilaku masyarakat sehari-hari. Misal saat kemarin sempat stage 4, suasana di tempat umum relatif sepii. Bahkan komen teman-temanku di tanah air ketika aku share beberapa foto di WA rata-rata sama, "Kayak kuburan, Mi". Hal tersebut sungguh sangat berbeda ketika Tsukuba sudah berada di stage 1. Hari ini aja misalnya (sebelum ada pengumuman kenaikan stage), ketika aku naik bus ke Tsukuba Senta, suasananya relatif ramai. Enggak aku foto karena tidak memungkinkan. :)
Yang aku baca di status FP Mayor plus website Tsukuba sore tadi, inilah beberapa hal yang harus diperhatikan masyarakat saat posisi Tsukuba naik menjadi stage 2 seperti sekarang (aku simpulkan dan tulis dengan gaya bahasaku sendiri):
1. Masyarakat diminta berhati-hati saat pergi ke daerah Metropolitan Tokyo. Ya, kasusnya emang cukup banyak beberapa hari ini, bahkan sampai tiga digit. :(
2. Ketika ada 100 kasus di Tokyo, di saat yang sama ditemukan pula kasus di Ibaraki bagian selatan. Ya emang sih banyak warga Ibaraki yang kerja di Tokyo alias mobilitas kilar kilir Ibaraki - Tokyo tuh tinggi.
3. Masyarakat yang memiliki sakit bawaan atau ibu-ibu yang sedang hamil diminta waspada. Intinya mereka yang berisiko harus lebih waspada. Jangan pergi kalau enggak perlu.
4. Masyarakat diminta untuk enggak lupa mencuci tangan, sesuai etika saat batuk, dan menghindari 3C (closed spaces, crowded places, & close contact setting).
Tetap semangat ya, Temans. Semoga semua ini segera berlalu. Jaga kesehatan (termasuk kesehatan mental), ya!
(Sumber data: IbarakiStopCovid & IbarakiNews. Sumber gambar: MHLW & IbarakiStopCovid)
0 comments
Makasih udah ninggalin jejak yang baik ya, Teman-teman! :)