5 Pesona Kota Batu, Swiss Kecil di Pulau Jawa, yang Harus Kamu Tahu
By miyosi ariefiansyah (bunda taka) - December 05, 2018
Lahir dan besar di Batu ternyata menjadi sebuah anugerah bagi saya. Kenapa "ternyata"? Karena saya baru memahaminya ketika merantau. Sedikit menyesal karena terlambat sadar. Dulu, saya selalu melihat yang lain sebagai tempat yang lebih indah. Meski kenyataannya memang banyak tempat menarik di luar sana, tapi di kampung halaman saya sendiri ternyata enggak kalah menarik. Mungkin, ini yang seperti pepatah bilang "kuman di seberang lautan nampak, gajah di pelupuk mata enggak kelihatan" meski konteksnya bukan untuk hal negatif, melainkan positif. Saya enggak sadar kalau ternyata lahir dan besar di tempat yang penuh pesona. Ah, maafkan.
Batu atau yang sekarang lebih dikenal dengan Kota Wisata Batu konon dijuluki Swiss kecilnya Pulau Jawa oleh Belanda. Ya, Swiss, salah satu negara di Eropa yang terkenal akan keindahan alamnya, bahkan digadang-gadang sebagai tempat paling indah di dunia. Dan ternyata, di Indonesia ada "kembarannya". Jadii, enggak perlu jauh-jauh ke Swiss jika dirasa bekal belum cukup. Pergi ke Batu saja.
Mungkin di antara teman-teman ada yang bertanya apa kelebihan Kota Batu, apa pesona yang ia miliki, sehingga layak menjadi bagian dari Wonderful Indonesia. Ehm... baiklah, sebagai orang yang lahir dan besar di Batu, saya terpanggil untuk menjelaskannya.
Inilah 5 pesona Kota Batu, Swiss kecil di Pulau Jawa, yang harus kamu tahu:
PERTAMA, Kota Batu dikelilingi 8 gunung.
Anjasmara, Arjuna, Banyak, Kawi, Panderman, Semeru, Welirang, dan Wukir adalah gunung-gunung yang melingkari kota ini. Tidak heran jika dalam keseharian, suhu udara di Batu dingin. Pun pemandangan alamnya, sangat indah. Bayangkan saja, 8 gunung membentuk lingkaran kemudian di tengah-tengahnya ada kota. Maka, bagaimana kira-kira suasana kota tersebut?
Suasana Batu di malam dan siang hari. Foto: FP Kota Batu |
KEDUA, penduduknya ramah.
Salah satu daya tarik wisata selain tempatnya yang memang bagus adalah penduduknya. Mau sekeren apa pun tempat wisata, tapi kalau penduduknya rata-rata atau bahkan sebagian besar enggak ramah, pasti kita juga rada malas untuk datang lagi. Dan, Batu seolah sudah turun temurun dari generasi ke generasi dikenal kalau penduduknya ramah.
Maka, jangan baper ketika kamu bertanya sesuatu kemudian dijawab dengan sangat manis, jangan GR ketika kamu menginap di salah satu homestay di sana dan sangat disambut oleh yang punya. Penduduk Batu memang seperti itu: ramah, bersahabat, dan hangat, termasuk kepada orang baru. Kamu tidak akan merasa asing.
KETIGA, Batu kental dengan sejarah.
Tidak lengkap rasanya kalau sebuah tempat yang dianggap istimewa tidak memiliki kisah menarik. Demikian juga Batu, ada banyak sejarah di sini. Sebelum masa penjajahan misalnya, Batu adalah tempat peristirahatan keluarga kerajaan.
Batu sendiri erat kaitannya dengan Pangeran Diponegoro. Bagaimana mungkin? Ya, kabarnya, nama "Batu" diambil dari nama salah satu pengikut Pangeran Diponegoro bernama Abu Ghonaim atau yang kala itu lebih dikenal dengan Kiai Gubug Angin. Pada masa Belanda berkuasa, beliau melarikan diri dari Jawa Tengah ke kaki Gunung Panderman untuk menghindari kejaran kompeni. Ajaran Pangeran Diponegoro diteruskan kepada orang-orang sekitar. "Mbah Wastu" itulah nama panggilannya kemudian karena dinilai lebih singkat. Nama itu pun disingkat lagi menjadi "Mbah Tu" dan lama-lama "Batu", nama kota ini. Begitu besar jasa Mbah Wastu hingga namanya diabadikan sebagai nama kota BATU.
KEEMPAT, lengkap dengan beragam wisata.
Meski luasnya hanya sekitar 200 kilometer persegi , tapi Batu menawarkan banyak jenis wisata.
Tidak semua orang yang datang ke sini memiliki selera atau budget yang sama. Ada yang lebih senang wisata edukasi, ada yang lebih menikmati wisata alam. Pun, ada yang lebih menyukai wisata murah meriah bahkan gratis, tapi ada juga yang sebaliknya. Di Batu, semua itu ada.
Bagi pecinta wisata religi, misalnya, Pura Giri Arjuna atau Makam Abu Gonaim bisa jadi pilihan. Atauu, bagi yang lebih menikmati keindahan alam secara alami, ada wisata goa di daerah Tlekung dan Cangar, Air Terjun (Coban Rais, Coban Rondo, Coban Talun), Selecta, Songgoriti, dan Cangar.
Bagi yang memiliki anak-anak dan ingin rekreasi sekaligus edukasi, Batu menawarkan Jatim Park 1, Jatim Park 2, Jatim Park 3, Eco Green, Museum Angkut, dan Predator Fun Park.
Di malam hari pun, Batu menyediakan tempat hiburan "malam", Batu Night Spectaculer, yang sangat cocok dinikmati bersama keluarga.
Atauu, kalau hanya sekadar ingin duduk-duduk manis enggak pakai bayar, silakan datang ke Alun-Alun Batu.
Selain yang sudah saya tulis di sini, masih ada banyakk tempat wisata di Batu. Sebagaimana branding kotanya, yakni Kota Wisata Batu, artinya "isi" kotanya ya dominan memang tempat wisata.
Salah satu tempat wisata edukasi, Jatim Park Group, sangat cocok didatangi bersama keluarga |
KELIMA, mudah dijangkau.
Ingin berwisata, tapi tempatnya sangatt jauhh. Pergi pun terasa enggan karena ada bayi atau anak kecil. Enggak pergi, tapi kok pengin refreshing. Pernah merasa begitu? Jika iya, Kota Wisata Batu bisa jadi pilihan.
Kota Batu sangat mudah dijangkau. Kita bisa menggunakan angkutan online untuk memudahkan perjalanan. Ingin tempat menginap yang sesuai dana, pilihan homestay ada banyak. Jangan takut enggak dapat. Seperti yang sudah saya tulis di poin nomor 2, penduduk Batu ramah-ramah dan bersahabat. Mereka siap membantu kapan saja.
Nah, bagaimana? Setelah membaca 5 pesona Kota Wisata Batu, adakah yang akhir tahunnya ingin dinikmati di sini?
Atauu, ingin cerita juga tempat wisata keren di daerahmu? Ayoo! Silakan bercerita.
52 comments
Samaa mbak, bener2 ngerasain bahwa Kota Batu itu indah banget dan ngangenin pas lagi merantau. Rasanya gak bisa jauh2 lagi dari kota ini wkwkkk
ReplyDeleteApalagi baksonya mbak, muaknyuss dimakan sambil hujan2😁
Wkk
DeleteIyess
Habis makan bakso lanjut es campurny pak said mas 😂
Miii.. ditunggu ulasan tempat wisata, penginapan ramah murah buat keluarga dan itinerary buat 3-4 hari yaaa..Pembaca maksa hahaha
ReplyDeleteAnyway, thanks for sharing tentang Batu, ya. Iye iyee.. Batu bukan Malang
aku udah nyampe kesinii....tulisan ttg Batu juga udah kupost tapi masih draft. gak tau kpn mau publish hehe
ReplyDeleteyup, udah beberapa kali ke Batu dan emang pesonanya luar biasa
ReplyDeleteKalau dominan tempat wisata, penduduknya sedikit dong mbak?
ReplyDeleteIya, Batu bisa dibilang pionirnya tempat wisata yg antimainstream ya.
Pengen ke taman dinosaurunya..
Pokoknya kalau yg namanya jalan jalan mah emang kudu banget, dan kayaknya next ke batu aja deh gegara lihat postingan ini hehehehe
ReplyDeleteAku baru aja ke Baru minggu lalu, dan masih pingin explore lebih lama lagi, mudah-mudahan bisa balik lagi sama anak-anak
ReplyDeleteBaca no 1 yg dikelilingi gunung tujuh aja dah penasaran
ReplyDeleteOwalah batu itu asal katanyq dari Mbah Wastu? Wah, baru tahu.
ReplyDeleteBelum pernah ke Batu. Pengen banget ke Jatim Park. Tapi apa daya aku cuma pernah ke Lamongan aja. Huhuhu.
ReplyDeleteBatu memang banyak tempat wisatanya. Baru ke jatim park 1 & 2, BNS dan eco green park aja. Belum kesampaian ke jatim park 3 dan museum angkutnya :)
ReplyDeleteBatu memang kereeen...dan aku masih pengen ke sana untuk menjelajahi wisata alamnya... Oya semoga sukses utk lomba ini ya mba..
ReplyDeletePas banget awal tahun depan saya rencananya mau vacation ke Malang. Langsung bookmark blog nya
ReplyDeleteKenapa yah setiap kali membaca tulisan teman tentang wonderful Indonesia, saya jadi baper. Hiks
ReplyDeleteTernyata masih banyak sekali yang belum saya kunjungi
Batu udaranya sejuk, jadi pengen liburan ke sana :D
ReplyDeleteBatuuuu
ReplyDeleteSelalu rinduuu
Pengen kesana lagii eui
Denger cerita suami yang pernah ke Batu aja seru, apalagi kalo beneran kesana ya, asyiknyaa
ReplyDeleteKatanya di Batu ada kebun apel ya. Pernah di ceritain mantan. 😂😂
ReplyDeleteAlhamdulillah saya sudah 2 kali ke batu malang, petik apel, ke jatim park 3 insya Allah jika tidak ada halangan pengen ke sana lagi bawa siswa study tour😊
ReplyDeleteAku baru tahu ceritanya Batu ternyata dari Mbah Wastu lalu jadilah Batu tak kirain dulu daerahnya bukan dikelilingi gunung tapi banyak batu duh ngarang banget deh aku, uda lama banget pengen kesini semoga bisa sini liburan bareng keluarga
ReplyDeleteSama dengan saya, suka melihat daerah lain lebih indah, padahal kota sendiri menyimpan keindahan yang luar biasa ya, jadi pengen eksplore Batu juga nih
ReplyDeleteAhaa, Little Swiss sepertinya memang julukan yg cocok sekali untuk Batu
ReplyDeletebatu malang emang keren, suasanya sejuk, wisatanya banyak, terakhir tahun 2012 kesana.... pengen kesana lagi, semoga bisa terlaksana amiin
ReplyDeleteIndah banget Kota Batu. Saya paling suka view malam di tengah Kota. Kerlip lampu ditambah langit yang bercahaya Bintang. Selalu suka.
ReplyDeleteBaru tau saya soal julukan Swiss Kecil buat Kota Baru yang diberikan orang Belanda dulu.
ReplyDeleteEmang cantik ya Kota Batu itu, udaranya saya suka, sejuuuk.
Belum pernah ke kota Batu, kata temen-temen sih udaranya sejuk dan dingin ya disana. Semoga aja lah ya bisa ke Kota Batu bersama keluarga.
ReplyDeleteBerarti kakau ke Batu mendarat di bandara Malang dulu trus lanjut transportasi online ya mbak? Aku belum peenah kesana kesana soalnya.
ReplyDeletekota wisata Batu emang keren, selalu ada yang baru dan menarik untuk dikunjungi..
ReplyDeleteBerkeinginan wisata ke Batu, tapi belum jadi-jadi..ih nyesel banget nih, liat postingan foto2nya buat mupeng lagi
ReplyDeleteKota Batu ini hampir mirip dengan Kota Bandung, deh! Sama-sama dikelilingi oleh gunung, banyak tempat bersejarah dan banyak juga tempat wisatanya.
ReplyDeleteSering dengar kemolekan kota Batu ini. Dikeliling 8 gunung? Wow unik, ya.
ReplyDeleteSaya belum pernah menginap di Batu. Hanya mampir aja untuk makan siang atau malam. Kapan-kapan ah menginap di sana. Banyak destinasi menarik di kota Batu :)
ReplyDeleteAku kenal Kota Batu pas kuliah dulu. Karena temen kos ada yang mudiknya ke sana. Tapi aku belum pernah main ke Kota Batu. Ternyata di sana banyak tempat indahnya ya :)
ReplyDeleteAku baruuu aja minggu kemarin ke Batu, nginap di kota Malang. Ngakak deh karena aku foto bareng Ratu Elizabeth itu kayak di foto
ReplyDeleteloh kok apik tenan yo nba, ancen koyo ning swiss ig.. padahal nug Jatim
ReplyDeleteaku pernah 2 kali ke batu. pertama waktu ultah ke 17, kedua pas dah punya 2 anak dalam rangka kliling pulau jawa dengan mobil. iya sih, batu sejuk
ReplyDeletetapi waktu itu batu belum punya jatim park dan museum. berarti harus kesana lagi kayaknya ya
ReplyDeleteBatu memang banyak tempat menarik ya Mbak, dan juga daerahnya adem bener. Aku pun penasaran pengen ke sana lagi.
ReplyDeleteSemakin bangga dengan Indonesia yang memiliki keragaman budaya plus alamnya yang indah. Saya baru tau ini ada Swiss kecil di BATU 😘
ReplyDeleteAahh...iyaya, kebiasaan orang Jawa kalau ngomong sesuatu yang diawali huruf B jadi ada M-nya...
ReplyDeleteKaya Batu, jadi MBATU.
Ibuku juga kalau bilang Bandung, jadi MBANDUNG.
Aku dulu seiring ek Batu tapi baru tau sejarahnya kalau masih ada hubungannya sama pengikut Pangeran Diponegoro mbak.
ReplyDeleteKangen Batu eui. DI sana tu hawanya seger banget. Penasaran skrng kyk apa.
Udaranya pasti dingin nih karena dikelilingi 8 gunung. Indah banget pemandangannya
ReplyDeleteCantiknya kota Batu! Keren ya mbaaa dan memang pegunungan dan hijaunya menginamgatkan kita pada Swiss
ReplyDeleteTempat ini seolah memanggil manggil untuk liburan akhir tahun ke sini
ReplyDeleteHanya sering baca tentang kecantikan Batu, sayang belum pernah ke sana. Jadi salah satu wishlistku nih kalau bisa liburan ke Malang dan sekitarnya
ReplyDeleteIya di Malang banyak wisata jadi senang karena ga jauh dari Surabaya
ReplyDeleteWah udah lama banget nggak ke sini, sejak sebelum dibangun jatim park 🙈
ReplyDeleteMoga2 besok bisa ke sini lagi, aamiin 😁
Oalah, sampean asalnya dari Mbatu ta ternyata. Deket ma rumahnya Yuni Shara, gak? :D
ReplyDeleteCocok, Mbak. Swiss kecil emang. Sueneng kalo ke sana, rasanya gak pengen pulang, hehe. Tapiii sedihnya kalo wiken macet terus sih. Wis resiko ya karena jdi destinasi wisata idola.
Belum pernah ke Batu tapi udah sering mendengar dan membaca kisah tentang indahnya kota kecil tersebut. Mudah-mudahan nanti bisa ke sana.
ReplyDeleteDulu kuliahku di Malang mbaaa, wah baru tau lho asal muasal kata "Batu" ini. Semoga bisa berkunjung lagi kesana, secara udah kangennnn hehe
ReplyDeleteAku lahir di batu mbak, pas tinggal beberapa tahun di jombang, ngrasa seneng bgt kalau pas mudik ke rmh nenek di Batu, eehh...Alhamdulillah skrg dpt jodoh org batu😍. Batu memang mempesona ya mbak...
ReplyDeleteMakasih udah ninggalin jejak yang baik ya, Teman-teman! :)